Anak Autis Umumnya Menonjol di Bidang Visual
Autisme adalah salah satu jenis gangguan pada seseorang, yang ditandai tiga gejala utama, yaitu gangguan interaksi sosial, gangguan komunikasi, dan gangguan prilaku. Gangguan prilaku dapat berupa kkurangnya interaksi sosial, penghindaran kontak mata serta kesulitan dalam bahasa. Anak autis tidak mampu bersosialisasi, berbicara dan bertingkahlaku baik, juga kurang bisa mengendalikan emosi. Autis disebabkan oleh beberapa hal, diantaranya keracunan pada otak anak. Dalam bebrapa kasus juga ditemui pada ibu-ibu yang depresi atau stres saat hamil.
Orang tua perlu menciptakan situasi dan suasana nyaman dan damai dimana anak harus berkomunikasi untuk memperoleh keinginannya. Juga menggunakan ekspresi wajah dan gerak tubuh sebanyak mungkin. Anak-anak perlu diberi contoh dan tidak terlalu banyak dikoreksi. Bahasa yang digunakan juga harus sederhana, singkat dan dengan intonasi yang menarik. Anak autis memerlukan banyak terapi bicara dan perilaku yang dilakukan secara rutin. Penanganannya pun tidak bisa sebentar, paling cepat satu tahun. Bila tidak ditangani intensif, autis dapat muncul lagi dalam bentuk lain saat remaja, yaitu berupa gangguan perilaku, kurang percaya diri, dan introvert(tertutup).
Umumnya anak-anak autis mempunyai kemampuan menonjol dibidang visual. Mereka lebih mudah untuk mengungat dan belajar. Juga memiliki kelebihan atau keahlian tertentu, seperti menggambar, menghitung, dan lain-lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar